Mozilla kembali memperbaharui browser Firefox dengan meluncurkan Firefox 4 Beta. Ada beberapa fitur Google Chrome diadopsi Mozilla pada browser barunya tersebut.
Mozilla baru saja memperkenal secara publik versi Beta dari Firefox 4. Mozilla melakukan sejumlah upgrade termasuk adopsi beberapa teknologi Web terbaru, meningkatkan performa, dan tampilan antarmuka baru.
Firefox 4 Beta tersedia untuk pengguna Macintosh, Linux, dan Windows. Namun, hanya pengguna Windows yang ditawarkan tampilan antarmuka secara otomatis. Sementara di Macintosh dan Linux hanya bisa dilakukan secara manual.
Perubahan yang paling signifikan terletak pada tampilan antarmuka yang baru. Mozilla mengadopsi gaya tabulasi yang dipunyai Google Chrome yang ditempatkan di atas address bar atau kolom URL. Di Firefox 4 Beta, fitur ini disebut ‘tabs on top’. Selain Chrome, Opera 10 pun telah memiliki fitur serupa.
Di dalam blognya, direktur Mozilla Mike Beltzner mengatakan pemindahan tab ke atas alamat URL diharapkan memudahkan pengguna untuk fokus ke konten Web dan lebih mudah untuk mengontrol tools di dalam browser pengguna.
“Jika Anda menggunakan Windows 7 atau Vista, bar Menu akan diganti dengan tombol Firefox, sehingga Anda bisa mendapatkan pilihan yang paling sering digunakan hanya dengan satu klik,” tulis Beltzner, Kamis 8 Juli 2010.
Sama dengan Chrome, Firefox 4 kini meningkatkan proteksi crash, atau kerusakan dalam Web. Jadi, jika sewaktu-waktu satu tab mengalami kerusakan tidak akan mempengaruhi Web secara keseluruhan.
Firefox 4 Beta juga telah mendukung bahasa web HTML5 dan standar video Google WebM.
Beltzner mengatakan, versi Beta Firefox 4 ini akan bisa dinikmati hingga 2-3 minggu ke depan. Setelah menerima feedback dan mengimprovisasi browser secara keseluruhan, maka Mozilla baru akan meluncurkan versi Final, yang kemungkinan akan tersedia pada akhir November nanti.
No comments:
Post a Comment